![]() |
Bupati Dompu saat memotong Pita di mulainya kontes Bonsai |
Tarunaglobalnews.com Dompu NTB —Tanaman jenis bonsai saat ini lagi gandrungi masyarakat, selain mewujudkan hobi dan seni juga mendatangkan cuan yang besar. Namun tidak semua orang bisa memelihara tanaman hias jenis bonsai dengan baik, pasalnya aktivitas ini membutuhkan jiwa Seni yang tinggi dan Ketelatenan yang khusus.
Kemarin Senin (20/10/25) sekitar pukul 16.20 Wita, orang nomor satu di Kabupaten Dompu Bambang Firdaus SE membuka secara resmi pameran dan kontes bonsai se Pulau Sumbawa di lapangan Transad Desa Doromelo Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu.
BBF jargon kren dalam sambutan menyampaikan, rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa di sore hari yang cerah ini kita bisa hadir dan mengikuti acara ini dalam keadaan gembira dan sehat walafiat. Selanjutnya ia mengapresiasi atas terselenggaranya acara ini dengan baik. Beliau juga mengatakan bahwa kontes bonsai bukan hanya sekedar ajang pameran tanaman hias tetapi juga sebagai wahana untuk melestarikan seni mencintai tumbuhan dan untuk memperkuat jalinan persaudaraan antara pecinta tanaman hias daerah lain serta sering pengalaman.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan bangga melihat animo, partisipasi mereka dalam ajang kontes bonsai yang bergengsi ini. Ajang ini tidak hanya mempromosikan keindahan tanaman bonsai, tetap juga sebagai ajang silaturahmi dan tukar pengalaman positif antar sesama peserta dari daerah lain, papar Bambang sapaan akrab Bupati Dompu.
Sedangkan ketua penyelenggara Jaminan Spd dalam laporan menyebutkan, bahwa kontes bonsai ini bertujuan untuk meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap tanaman bonsai dan mengembangkan potensi bonsai di pulau Sumbawa serta berujung kepada tambahan pendapatan yang sangat menjanjikan bagi masyarakat saat ini dan akan datang.
"Kami berharap kegiatan ini akan semakin menarik minat para pecinta bonsai di pulau Sumbawa guna meningkatkan kreativitas masyarakat untuk mencintai lingkungan sekitarnya, paparnya.
Di tambahkan kantin, kontes dan pameran bonsai se pulau Sumbawa ini sengaja datangnya juri dari luar Pulau Sumbawa supaya lebih obyektif dalam penilaiannya serta keahlian sudah teruji di level nasional bahkan internasional yakni dari Pulau Dewata. Dan kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai hari ini dan akan berakhir sampai dengan tanggal 23 oktober 2025.
Kontes pameran bonsai tahun ini di kelompokan beberapa kelas dan tingkatan antara lain; kelas prospek (bahan) kelas ini untuk bonsai yang masih tahap awal pengembangan atau bonsai yang baru saja di tanam dan di bentuk, dan kelas pratama (madia),kelas ini untuk bonsai yang sudah lebih mapan, dengan barang lebih besar dan pembentukan yang sudah lebih baik. Sedangkan untuk kelas utama (bintang) merupakan kelas bergengsi yang di isi oleh bonsai yang telah memenangkan banyak penghargaan atau telah di nilai sangat baik oleh juri, terangnya.
Kegiatan pameran bonsai ini di hadiri oleh, camat Manggelewa, camat Wijaya, Kepala Desa Doromelo, Kapolsek, Danramil, pejabat, tokoh masyarakat, dan komunitas bonsai se pulau Sumbawa, berlangsung meriah, aman dan sukses, pungkas Humas Prokopim setda Dompu. (Rdw/Ddo)
0 Komentar