Breaking News

6/recent/ticker-posts

PB IMABARA Instruksikan Kadernya Untuk Kawal Penyaluran Bansos Program E-Warong

PB IMABARA Instruksikan Kadernya Untuk Kawal Penyaluran Bansos Program E-Warong

Tarunaglobalnews.com

Batu Bara -- Sekretaris jendral Pengurus Besar Ikatan Mahasiswa Batu Bara "Rizky Zein" kembali mempertanyakan hal carut marut yang terjadi mengenai persoalan E- warong yang kini belum kunjung usai.

Rizky Zein", mengatakan bahwa dari sekian lamanya belum ada perkembangan terkait permasalahan ini, bahkan semenjak IMABARA mengusut kasus ini di berbagaj pihak terkait seperti Bank mandiri, Dinas sosial dan penegak hukum masih saja stagnan di tempat terkait hal carut marut terhadap E - warong. Kamis (21/10/2021).

“Permasalahan di program sembako ini itu itu saja, Masih terdapatnya saldo kpm yang Nol terlebih lagi Setelah di berlakukannya 3 bulan sekaligus pada bulan juli, namun ada juga yang mendapat 7 bulan atau 5 bulan, dibulan Oktober ini kami temukan di lapangan masih ada yang mendapati 7 bulan ada juga 5, atau berkisar 7 goni beras dan 5 goni beras dll.

Pertanyaan yang mendasar, kok bisa kadang saldo itu ada kadang enggak. Parkir dimana dana tersebut? Dan terkadang bisa double sampai 7 bulan yang dikarenakan dia sudah 7 bulan gak tersalurkan saldo nya ke KPM.

pada penyaluran bulan Oktober ini banyak didapati saldo nol di setiap kpm. Itu Bisa dilihat dari banyak nya bahan pasok pangan di masing-masing e warong yang kian menumpuk.

Belum lagi soal kualitas pasok sembako, Dan adanya dugaan intervensi pengkondisian kepada pemasok yang akan menjadi suplier ke setiap agen E-warong.

Hal ini jelas tidak sesuai di dalam pedum dan juga tertuang dalam per Mensos No 20 Tahun 2019 pasal 49-51. Dalam permensos tersebut tidak ada satupun menyebutkan bahwa tim Koordinasi Kab/kota termasuk bank penyalur bertugas mempersiapkan pemasok bagi E-Warong.

Dilanjutkan dengan salah satu Kabid PB IMABARA juga memberikan statement kepada Media bahwasannya ini juga menjadi PR dan tantangan bagi Kadis Sosial yang Baru agar secepatnya Menyelesaikan Permasalahan Sembako ini.

"Jika dalam waktu dekat tidak ada keseriusan dari Dinas Sosial, DPRD Batu Bara dan Kejari Batu Bara dalam menangani permasalahan ini. Maka kami Kader IMABARA Berserta Masyarakat yang terkena dampak dari Permasalahan Saldo Nol ini akan Menggelar Aksi Kembali untuk Usut Tuntas Permasalahan E- Warong. Ujar nya Abiyuda Firzatullah.

“Kami dari PB IMABARA akan menyampaikan persoalan ini langsung ke kemensos dan Komisi VIII DPR RI agar di tindaklanjuti”

PB IMABARA berharap kepada KEMENSOS agar menyiapkan sistem yang baru, yang nantinya penerima Bantuan tidak harus belanja ke E-warong.

Dan dimohonkan kepada pemerintah kabupaten batu bara untuk ikut andil dalam mewujudkan itu. (MS)


















Posting Komentar

0 Komentar