Tarunaglobalnews.com Batu Bara — Guna mendukung peningkatan kompetensi dan kapasitas para Da'i dan Daiyah muda Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian, menghadiri Pelaksanaan Workshop Pengembangan Kompetensi Dakwah Kepemudaan yang diselenggarakan oleh Forum Masyarakat Dai dan Daiyah Sumatera Utara (Sumut).
Acara ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Batu Bara, Kecamatan Lima Puluh, Sabtu (20/9/2025).
Ketua Panitia Arif Rahman Hakim, menyatakan bahwa narkoba merupakan ancaman serius bagi kesehatan, keselamatan, dan masa depan generasi muda. Oleh karena itu, penting bagi pemuda Batu Bara untuk bersatu dan berkomitmen dalam pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba.
Pemuda-pemuda Kabupaten Batu Bara diharapkan dapat berperan aktif dalam memerangi peredaran narkoba, ujar Ketua Panitia Arif Rahman.
Dengan kesadaran dan keterlibatan yang tinggi, pemuda dapat menjadi garda terdepan dalam upaya menjaga generasi muda Batu Bara tetap bersih dari pengaruh narkoba.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas para dai dan daiyah muda dalam melakukan dakwah di kalangan masyarakat, khususnya pemuda. Dengan pengembangan kompetensi ini, diharapkan para dai dan daiyah dapat lebih efektif dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan keislaman di tengah-tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Batu Bara menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan menekankan pentingnya peran dai dan daiyah dalam membimbing dan memberikan pencerahan kepada masyarakat, terutama generasi muda.
Mari selalu menghidupkan budaya Melayu dan juga para pemuda-pemudi harus bisa memerangi narkoba agar dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan produktif, ujar Bupati Baharuddin.
Dirinya juga menekankan rencana pembangunan Rumah Tahfiz di setiap desa sebagai upaya meningkatkan pendidikan agama dan spiritual di kalangan masyarakat.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran Forum Masyarakat Dai dan Daiyah Sumut dalam mengembangkan dakwah yang adaptif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat modern, serta meningkatkan kontribusi para dai dan daiyah dalam pembangunan spiritual dan sosial di Kabupaten Batu Bara dan Sumatera Utara secara luas.
Selanjutnya Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UINSU Medan, Pengurus Wilayah Muslimat Formadda-SU, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batu Bara, Ketua Ipqah Batu Bara, Wakil Ketua Baznas Batu Bara dan para kepala OPD Kabupaten Batu Bara. (HP)
0 Komentar