Breaking News

6/recent/ticker-posts

INGIN MELERAI ANAKNYA BERKELAHI, NAHAS HD DI BACOK DARI BELAKANG OLEH TIGA PELAKU

Korban saat ini masih dirawat di RSUD Dompu 

TARUNAGLOBALNEWS.COM

NTB Dompu — Nahas yang di alami HD warga Desa Riwo, Kecamatan Woja karena ingin melerai anaknya yang berkelahi di tempat hiburan organ tunggal namun tiba tiba HD di bacok oleh ketiga orang pelaku dengan menggunakan sebilah belatih yang mengakibatkan HD luka robek di bagian paha.

Kejadian tersebut terjadi Pada hari jum,at (29/07/22) sekitar pukul 03.30 Wita bertempat di Dusun Tirta Mengi Desa Riwo Kecamatan WOJA Kabupaten Dompu.

Kapolsek Woja IPDA Zaenal Arifin S.Sos saat di konfermasi awak media kemarin pagi menjelaskan, berawal dari adanya acara Hajatan Mboloweki yg di adakan oleh warga setempat berinisial MD, dan di lanjutkan dengan hiburan orgen tunggal. Saat acara hiburan berlangsung korban melihat Muhaimin Hamkah, laki, 18 tahun, (anak kandung korban) di keroyok oleh 3 (tiga) orang pelaku, kemudian korban menghampiri dengan tujuan untuk melerai perkelahian tersebut.

Namun tiba-tiba dari arah belakang pelaku (lidik) langsung membacok korban dengan menggunakan sebilah parang. Atas kejadian tersebut korban mengalami luka robek pada paha kaki sebelah kiri. Selanjutnya warga membawa korban ke rumah sakit umum Dompu untuk di berikan perawatan medis, papar Kapolsek Woja.

Merespon dengan kejadian tersebut Kapolsek Woja IPDA ZAINAL ARIFIN, S. IP memerintahkan anggota untuk mengecek keberadaan korban yg di rawat di Rumah sakit umum Dompu dan saat itu juga memerintah timsus untuk segera melakukan pencarian terhadap terduga pelaku tersebut.

"Benar saat itu telah terjadi tindak pidana penganiayaan terhadap korban HD, Pria usia sekitar 42 tahun, warga Dusun Woja Bawah Desa Riwo Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, yang tak lain Korban merupakan satu kampung dengan para pelaku yang masih dalam Lidik Polsek Woja, jelas Kapolsek pada awak media.

Tindak pidana Penganiayaan yg di lakukan oleh pelaku terhadap korban merupakan bentuk pelampiasan pelaku, yg dimana sebelumnya pelaku dan anak dari korban mempunyai dendam lama yg belum di selesaikan sehingga pelaku melampiaskan amarahnya terhadap korban, terang Zaenal sapaan akrab Kapolsek Woja.

Setelah kejadian tersebut pihak Polsek Woja melakukan koordinasi dengan pihak terkait,dan penggalangan terhadap toga, tomas, toda serta melakukan pemantauan terhadap perkembangan situasi di sekitar Tempat Kejadian Perkara guna menciptakan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif, pungkasnya. (Rdw/Dodo)

Posting Komentar

0 Komentar