Breaking News

6/recent/ticker-posts

POLSEK MANGGELEWA UNGKAP KASUS PENGANIAYAAN WARGA LANCI JAYA

Korban AR warga Desa Lanci Jaya

Tarunaglobalnews.com NTB Dompu — Kepolisian Sektor Manggelewa akan mengungkap kasus penganiayaan yang di lakukan oleh JN dengan kawan-kawan warga Dusun Makmur Desa Doromelo Kecamatan Manggelewa terhadap korban inisial AR warga Dusun Lanci Jaya Desa Lanci Jaya Kecamatan Manggelewa, Rabu (10/4/24) sekitar pukul 14.30.Wita, mengakibatkan korban mengalami luka robek di mulut, luka di lutut sebelah kiri dan luka di bagian telapak kaki sebelah kanan.

Menurut Keterangan pers Kapolsek Manggelewa, berawal pada saat itu Korban sedang duduk di bendungan Sukadamai bersama pacarnya inisial SA tiba-tiba datang terduga inisial JN bersama temannya menghampiri Korban untuk meminjam korek api. saat itu Korban melihat pelaku tidak membawa rokok dan korban memberikan rokok kepada saudara korban dan temannya akan tetapi saat korban mau mengeluarkan rokok tiba-tiba teman Pelaku yang belum diketahui identitasnya memukul korban dan saudara Junaidin pun ikut memukul korban dengan menggunakan tangan kiri dan kanan sehingga korban mengalami luka robek di bagian mulut, jelas Kapolsek.

Tak hanya sampai disitu karena korban merasa ketakutan korban lari meminta bantuan keatas bendungan dan pada saat korban lari pelaku mengejarnya dengan menggunakan sepeda motor akhirnya korban ditabrak oleh pelaku hingga korban terjatuh dan mengalami luka di bagian jari tangan sebelah kanan, luka di bagian lutut sebelah kiri, dan luka di bagian telapak kaki sebelah kanan, namun korban saat itu bangun dan tetap lari ketempat keramaian untuk meminta bantuan.

"Dan saat itu Korban dibantu oleh orang yg tidak kenal dengan mengunakan sepeda motor lalu korban minta antar ke rumah mantan kades Lanci jaya karena korban mendengar di bendungan bahwa pelaku sudah pulang mengambil senjata rakitan Laras panjang, paparnya. 

Atas kejadian tersebut korban melaporkan ke Polsek manggelewa untuk di tindak lanjuti dan di diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku. Dan para pelaku masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Sektor Manggelewa, pungkasnya. (Rdw/ddo) 


Posting Komentar

0 Komentar