Breaking News

6/recent/ticker-posts

Rumah Warga Terbakar Diduga Hubungan Arus Pendek Listrik

TARUNAGLOBALNEWS.COM

NTB Dompu — Iklim yang panas seperti ini kerap kali terjadinya kebakaran rumah baik disebabkan oleh alam maupun korsleting arus pendek listrik, belum lama ini Satu unit rumah milik Ishaka Yasin (66) di Dusun Dorombolo, Desa Pekat, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, hangus terbakar di Lahap Sijago Merah. hal itu terjadi diduga sementara akibat konslet arus pendek listrik.

Peristiwa kebakaran yang menimpa rumah keluarga sang nelayan ini terjadi pada Rabu (14/9/2022) pagi, sekira pukul 06.00 Wita yang bertempat di Desa Pekat Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu.

Beruntung pada peristiwa ini tidak ada yang korban jiwa, namun kerugian materil dialami korban diperkirakan capai lebih puluhan juta rupiah.

Aparat kepolisian dari sektor pekat yang mendapat informasi dari masyarakat langsung terjun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna memastikan sekaligus memadamkan api bersama warga setempat dengan menggunakan alat dan air seadanya, ucap Kapolsek Pekat saat di konfermasi awak media via hand phone.

Setelah berhasil memadamkan api, aparat kepolisian pun mengumpulkan keterangan dari para saksi yang melihat langsung kejadian itu.

Kapolsek Pekat Ipda Muh. Sofyan Hidayat, S.Sos menjelaskan, api yang menjalar ke rumah korban diduga kuat konstlet aliran listrik sehingga menyebabkan kebakaran dengan tiba-tiba. Dan warga di sekitar lokasi kejadian berhamburan keluar membantu memadamkan api tersebut namun karena tiupan angin yang kencang dan jauh dari pemadam kebakaran sehingga rumah hangus terbakar dengan segala isinya.

"Penyebab kebakaran rumah korban beserta isinya diduga karena arus pendek listrik," ungkap Kapolsek Pekat.

Saat kebakaran terjadi, Ishaka Yasin atau pemilik rumah sedang tidak ada rumah, hanya putranya saja yakni Dila Abdillah yang pada saat itu sedang mandi, tiba-tiba api sudah besar dan menjalar di sekeliling rumah lalu berteriak minta tolong ada kebakaran dirumahnya.

"Saat itu pemilik rumah sedang pergi jaring ikan di pelabuhan Calabai, sementara anaknya Dila Abdillah yang sedang mandi tiba-tiba terdengar suara tetangganya yang teriak kebakaran," jelas Kapolsek.

"Mendengar teriakkan itu, Dila Abdillah yang sedang berada di kamar mandi langsung lari keluar meminta pertolongan kepada warga sekitarnya untuk mencoba mematikan api dan menyelamatkan barang-barang yang ada di didalam rumah," tambah Kapolsek.

Melihat kobaran api, lanjut Kapolsek Pekat, warga yang dari jauh pun berbondong-bondong mendatangi rumah korban untuk menyelamatkan barang-barang yang berharga milik korban.

"Warga mendatangi tempat kejadian untuk membantu korban ada juga yang lari masuk ke dalam rumah untuk menyelamatkan barang-barang yang berharga," tutur Kapolsek.

Adapun barang-barang yang tidak dapat diselamatkan antara lain, satu unit motor merek Honda, satu unit kulkas merek Sharp, Dua unit Springbed dan sejumlah perabotan rumah tangga lainnya. Akibat peristiwa ini korban mengalami kerugian diperkirakan puluhan juta rupiah dan tidak ada korban jiwa, tandas Sofyan sapaan akrab Kapolsek Pekat.

Saat berita ini rilis pihak Kepolisian sektor Pekat sedang melakukan penyelidikan guna mengetahui pasti penyebab terjadinya kebakaran rumah warga tersebut, pungkasnya. (Rdw/Dodo)

Posting Komentar

0 Komentar