Breaking News

6/recent/ticker-posts

PANDIANGAN "KECEWA" DENGAN PEMERINTAHAN KECAMATAN BANDAR


TARUNAGLOBALNEWS.COM

Simalungun — Pandiangan "kecewa" dengan Pemerintahan Kecamatan Bandar, persoalannya dirinya bangun ruko miliknya seperti banyak menuai persoalan. Padahal bangunan tersebut diatas tanah miliknya pribadi yang diperoleh dari hasil keringatnya. Tanah yang ia beli dari keluarga alm A. Sitohang ini resmi dan diakui oleh Pemerintahan Kelurahan Perdagangan III.

"Persoalan secara adminitrasi surat  kepemilikan tanah yang saya beli sah secara hukum."ujar Herdi Hasiholan Pandiangan selaku pemilik bangunan. Kekesalan tersebut disampaikan Pandiangan kepada kru media Selasa (12/7/2022) pukul 11.00 Wib.

Menurut keterangannya, terkait persoalan ini apapun akan saya lakukan, kalau memang surat yang diterbitkan Kelurahan Perdagangan III dianggap tidak sah, hendaknya Kelurahan tersebut dibubarkan.

Karena yang menjadi persoalan hingga sampai saat ini surat Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) belum juga diterbitkan oleh instansi terkait.

"Kalau persoalan tidak bisa diselesaikan oleh pihak Kelurahan, maka kami secara resmi akan gugat pemilik terdahulu dan Kelurahan. Yang paling miris lagi saya rasakan SATPOL PP juga dilibatkan dalam hal ini, sepertinya bangunan yang saya dirikan ada masalah."ujarnya.

Terkait hal tersebut Lurah Perdangangan III, Kecamatan Bandar Jusup Sembiring, SE., ketika dikonfirmasi langsung mengatakan, "Persoalan tanah Pandiangan ini tidak ada masalah, terkait PBG juga sudah diurusnya. Namun yang saya herankan Camat Bandar terkesan kurang bijak. Padahal Camat dalam hal ini hanya sekedar mengetahui, namun kalau ada persoalan bukan Camat yang tau. Karena pihak Lurah atau Pangulu yang lebih paham tentang wilayahnya."ungkap Lurah Perdagangan III.

Menyikapi hal tersebut direktur LRRI Kabupaten Simalungun Joel Sinaga mengatakan, "Hendaknya Bapak Bupati Simalungun dapat mengevaluasi kenerja Camatnya. Jangan seperti terkesan ada udang dibalik batu, sepertinya optimis turut berperan negatif oleh salah Lembaga atau oknum yang mendorongnya. Terkait hal tersebut saya berharap kepada Pandiangan jangan risau, dalam hal ini hendaknya Pemerintah jangan beransumsi negatif.

Semua itu harus disikapi secara objektif, bukan hanya melihat satu sisi sudut pandang. Kalau seperti ini hancur kita yang bernegara ini, mana yang kuat dan kaya ini bisa mendapat peluang mendali. Dalam artian dialah yang akan menjadi pemenangnya. Saya berharap dalam persoalan ini agar pihak pemerintah transparan dan objektif menyikapi agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari,."harap Joel Sinaga. (Her/Markibong)

Posting Komentar

0 Komentar