Breaking News

6/recent/ticker-posts

5 Anggota DPRD Kabupaten Labura Terancam 4 Tahun Penjara

Tarunaglobalnews.com

ASAHAN - Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira, S. I. K, MH., menggelar konfrensi pers dan akhirnya menetapkan 5 orang anggota DPRD Kabupaten Labuhan Batu Utara yang terjaring pada saat razia PPKM bersama dengan sembilan tersangka lainnya saat asyik dugem di hotel Antariksa Kisaran pada beberapa waktu lalu,  terancam hukuman 4 tahun kurungan penjara.

Awalnya sebelum dilakukan penetapan, pihaknya telah melakukan upaya asesmen terpadu berkoordinasi dengan BNN Provinsi Sumatera Utara dan BNN Kabupaten Asahan, juga sudah berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Kabupaten Asahan, dan dibantu atau di-backup oleh Direktorat Narkotika Polda Sumatera Utara," ungkap Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha  Prawira  S.I.K, MH dalam konfrensi persnya didampingi Kasat Narkoba AKP Nasri Ginting, SH, KBO Satnarkoba IPTU Syamsul Adhar,SH, Kaurmintu IPTU A. Sinulingga, IPTU Mulyoto, IPDA Wanter Simanungkalit,  dan Kasubbag Humas Polres Asahan IPTU Wakino. Jumat (13/08/2021) di Mapolres Asahan.

"Kemudian dari hasil penyelidikan maupun penyidikan terpadu dan gelar perkara,  dari 17 orang  yang terjaring razia, saat ini 14  orang telah kita tetapkan sebagai tersangka, sementara 3 orang lainnya kita pulangkan ke orangtuanya, hal itu dikarenakan tidak terbukti bersalah,"jelas Kapolres

"Selanjutnya dari 14 orang tersangka yang terdiri dari 9 laki-laki dan 5 perempuan, terhadap 14 orang ini menurut hasil penyidikan sudah memenuhi unsur, minimal dua alat bukti sesuai dengan pasal 184 Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana ( KUHAP ),"paparnya. 

Polres Asahan juga terus melakukan upaya penyelidikan dan pengembangan terhadap kasus ini. "Dengan dibantu oleh Direktorat Narkoba Polda Sumatera Utara, akhirnya kita menangkap 2 orang yang berperan sebagai pemasok barang haram tersebut kepada 14 tersangka tersebut, setelah dilakukan upaya penyelidikan dan penyidikan, 1 orang berinisial RR telah kami tetapkan sebagai tersangka juga.

Kapolres Asahan mengungkapkan, untuk kasus ini pasal yang kami sangkakan kepada 14 orang tersangka tersebut yaitu Pasal 112 ayat 1 junto 132 ayat 1 subsider 127 ayat 1 huruf A undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, junto 55, 56 KUHP pidana junto 131 undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 dengan ancaman maksimal 4 Tahun hukuman kurungan Penjara.

"Kemudian, untuk tersangka berinisial RR yang menjual barang haram tersebut akan kami kenakan pasal 114 ayat 1 subsider 112 ayat 1 junto 132 ayat 1 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 dan 55, 56 KUHPidana dengan ancaman kurungan penjara minimal 5 tahun penjara," ungkapnya.

Kapolres Asahan AKBP  Putu  Yudha Prawira S. I. K, MH juga menambahkan, penerapan pasal ini berdasarkan hasil asesmen terpadu dan hasil gelar perkara dengan Kejaksaan Negeri Kabupaten Asahan terhadap 15 tersangka ini yang sudah resmi dilakukan penahanan.

Oleh karena itu  untuk selanjutnya, 15 tersangka tersebut akan melaksanakan proses hukum lanjutan ke jaksa penuntut umum," terangnya sembari mengakhiri pembicaraan. (JH)

Posting Komentar

0 Komentar