NTB Dompu — Endingnya, ajang Dompu fashion week tenunan muna pa,a tahun 2023 kini sudah menjadi jelas tujuan dan arahnya. Kendati selama ini masih banyak masyarakat yang bertanda tanya tentang eksistensi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Dompu.
Terkait kegiatan yang di laksanakan oleh Dekranasda kemarin malam tepatnya pada hari rabu malam ( 27/12/23) sekitar pukul 20.00 Wita bertajuk Dompu Fashio Week Muna Pa,a yang berlangsung di gedung samakai Kabupaten Dompu menjadi beragam komentar dari masyarakat maupun warga netizen di dunia maya serta pemberitaan media on line sudah menjadi jelas dan terang sebagaimana yang diharapkan oleh publik.
Ketua Penyelenggara Dompu fashion week (DFW) Vera Fitriani ST. MM ketika di konfermasi awak media menjelaskan bahwa, kegiatan Dompu fashion week merupakan agenda tahunan Dekranasda Kabupaten Dompu yg dilaksanakan sejak thn 2022 yang kemasan acaranya sangat berbeda dengan tahun ini. Dimana di akhir tahun 2023 DFW ini agenda yang di lakukan adalah antara lain lomba rancang busana dan peragaan busana khas tenunan Daerah Kabupaten Dompu, ungkapnya.
Adapun Tujuan dari dilaksanakannya kegiatan DFW ini adalah untuk memperkenalkan kepada masyarakat Dompu Khususnya bahwa kita memiliki tenun khas Dompu yaitu muna paa yg merupakan warisan leluhur kita, dan diangkat kembali oleh Dekranasda pada masa kepemimpinan AKJ Syahrul Parsan saat ini, beber Vera sapaan akrab Isteri tercinta dari Kadis Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu.
Lebih detail ia sampaikan, bahwa sejak di gaungkan oleh DEKRANASDA terkait Tenun khas Muna Paa, Produksi tenunan muna paa terus meningkat dan makin diminati oleh masyarakat baik masyarakat Dompu sendiri maupun masyarakat di luar Daerah Kabupaten Dompu.
"Hal ini Tergambar dari produksi yg dihasilkan dua tahun terakhir yang terus meningkat, pada tahun 2022 kemarin produksi sebanyak 1000 lbr sedangkan pada thn 2023 produksi mencapai jumlah 12.000 lembar,"jelasnya.
Masih Vera, terkait ajang Dompu fashion week (DWF) kemarin malam di buka secara resmi oleh Bupari Dompu H.Kader Jaelani dimana pada acara di awali oleh lapiran ketua Dekranasda Kabupaten dompu Hj.Lilis Suryani , bahwa pada ajang tahun ini ada sesuatu yang positif yaitu adanya keterlibatkan pelajar dari tingkat SD s/d SMA. Hal ini sejalan dengan rencana DEKRANASDA tahun depan untuk menjadikan muna paa sebagai seragam sekolah dan kami berharap rencana ini akan akan di ikuti oleh regulasi pemerintah Daerah yg mengatur tentang seragam sekolah muna paa tersebut.
"Tenunan Muna Pa’a telah menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Dompu karna telah dijadikan sebagai pakaian seragam kerja di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu," tuturnya dengan bangga.
Masih Hj.Lilis juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggin tingginya kepada pemda Dompu dalam hal ini Bupati Dompu, H Kader Jaelani dan wabup H,Syahrul Parsan ST. MT yang melalui regulasi nya telah membumingkan tenunan muna paa menjadi salah satu pakaian kerja bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) dan Honorer Daerah (Honda).
Lanjut Verra Fitria ST.MM selaku ketua panitia DFW tahun 2023 membantah bila banyak publik dan warga netizen yg mengesankan seolah2 peragaan busana dalam ajang Dompu fashion week (DFW) hanya di peruntukan untuk para pejabat dan isteri karena realitanya ada 9 kategori yg di lombokan dalam kegiatan tersebut. Mulai dari siswa tingkat SD, SMP, SMA dan dewasa putra putri hingga karyawan/karyawati kantor di lingkup Pemda Dompu, lanjutnya.
Adapun kategori lomba Dompu fashion show tahun 2023 ini antara lain, peragaan busana kerja pria dan wanita antar OPD, busana casual muslim wanita dewasa. Selain itu ada lomba rancang dan peragaan busana seragam sekolah sekolah putra/putri tingkat SD dan MI, rancang dan peragaan busana seragam sekolah putra dan putri tingkat SMP/SMA/SMK serta fashion show copple (berpasangan) oleh Bupati/DPRD/pimpinan OPD/Kabag/camat/ Lurah maupun Kades, bebernya.
Kegiatan Dompu fashion week aura muna Pa,a tingkat Kabupaten Dompu kemarin malam mendapat antusias dari publik dan berjalan sebagaimana yang di harapkan, pungkasnya. (Rdw/ddo)
0 Komentar