Diduga Melakukan Pencurian Buah Sawit, Anak Dibawah Umur Jadi Korban Penganiayaan Pekerja Perkebunan PTPN II Afdeling Tanjung Garbus

Baca Juga

Gambar Animasi Penganiayaan Anak Dibawah Umur (sumber ist)

TARUNAGLOBALNEWS.COM

Deli Serdang — PTP Nusantara II telah menangkap dua warga Desa Serenci yang diduga melakukan pencuri buah kelapa sawit di Afdeling II Tanjung Garbus, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang Sumatra Utara, pada Kamis 22 Juni 2023 sekira pukul 15:00 WIB, Salah satunya adalah FS (16) yang masih dibawah umur duduk di kelas dua SMA, dan pada saat ini telah dititipkan ke Polsek Pagar Merbau. 

Kepada awak media, FS mengungkapkan, "Saya ditangkap di Perkebunan Sawit PTPN II, saat itu saya mau lari tapi langsung saya ditabrak sama bapak yang pakai baju putih pakai sepeda motor KLX dan langsung saya jatuh terus kaki saya di gilas pakai ban kereta itu, Saya dihajar dan dipukuli sama BKO, lalu saya dibawa kekantor PTPN II dan sampai di kantor saya juga dipukuli lagi dengan BKO dan tidak lama saya dibawa ke Pos."ungkapnya.

Masih diungkapkannya, Oknum BKO tersebut dengan memakai pakai lengkap, dan saya dipukul di bagian dada dan badan belakang, orang itu waktu memukul badan saya pakai lapisan, kepala saya dipukul pakai bambu, dan bukan cuma BKO aja, ramai yang ikut mukul ada juga bapak Bapam juga ikut memukul.

"Setelah itu Bapam bilang jangan bilang ya kalau kamu dipukul nanti kalau ada yang tanya bilang aja kalau kamu jatuh dikejar mencuri ya, itu kata Bapam sambil mengusuk kakiku, seluruh tubuh saya sakit kepala pusing dada sakit dan kaki saya susah untuk berjalan."terangnya.

Di tempat terpisah tepatnya di Polsek Pagar Merbau, Ipan paman FS saat kepada awak media ini mengungkapkan, dengan kejadian ini saya sebagai paman FS tidak terima, kalau keponakan saya salah silahkan proses secara hukum, terkait penganiayaan terhadap keponakan saya ini akan saya laporkan secara hukum dikarenakan keponakan saya masih dibawah umur, orang yang salah memang harus diproses secara hukum, tetapi bukan harus dihakimi dengan brutal."ungkapnya.

Sementara itu, lW selaku Bapam PTPN II yang diduga ikut serta dalam pemukulan tersebut, saat dikonfirmasi awak media melalui WhatsApp pribadinya, mengatakan,"Silahkan Konfirmasi ke Manajer, dan dari mana Ibu tahu, tidak ada pemukulan, TKP jelasnya di Afdeling II Tanjung Garbus Perkebunan PTPN 2."kata IW. (Ewi)