Breaking News

6/recent/ticker-posts

DEMONSTRASI HMI DI DPRD DOMPU BENTROK DENGAN APARAT, INI YANG DILAKUKAN KOPOLRES DOMPU...


TARUNAGLOBALNEWS.COM

NTB DompuSetiap orang atau sekelompok orang berhak menyampaikan pendapat dimuka umum dan cara seperti itu sudah diatur dalam peraturan dan Perundangan yang berlaku. Namun wajib juga setiap warga Negara yang menyampaikan pendapat di muka umum agar menjaga keamanan dan ketertiban serta menyampaikan pendapat dengan tertib dan santun guna menghindari hal yang tidak di inginkan bersama.

Belum lama ini tepatnya di hari Kamis ( 1/09/2022 ) sekitar pukul 12.45 Wita, aktivis Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI ) Cabang Dompu melakukan aksi Demonstrasi di depan gedung Perlemen Kabupaten Dompu. Aksi unjuk rasa yang di lakukan organisasi HMI tersebut berujung anarkis serta bentrok dengan aparat Kepolisian Resor Dompu.

Buntut dari aksi unjuk rasa yang tidak kondusif tersebut Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat SIK dengan cara bijak menangani dan menyelesaikan persoalan itu dengan baik, sehingga pihak aparat Kepolisian dengan pendemo berakhir dengan damai.


Aksi Demonstrasi penolakan kenaikan harga BBM di Kantor DPRD Dompu, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (1/9/2022), diwarnai kericuhan. Puluhan mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Dompu sempat terlibat bentrok dengan aparat kepolisian yang melakukan pengamanan jalannya aksi.

Aksi unjuk rasa yang di lakukan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di gedung DPRD Kabupaten Dompu tersebut dipicu kekecewaan mahasiswa karena tidak bisa ditemui anggota DPRD Dompu.

Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat, S.I.K melalui Kasi Humas Ipda Akhmad Marzuki mengatakan aksi Demo Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) awalnya sempat ricuh serta Beberapa anggota Kepolisian yang mengamankan jalannya aksi tersebut terkena lemparan batu yang di lakukan oleh oknum mahasiswa.

"Aksi Demo Tolak Kenaikan BBM yang di gawangi oleh anggota HMI cabang Dompu awalnya ricuh akan tetapi dengan kesigapan pihak kepolisian melakukan megosiasi serta merangkul adek-adek mahasiswa di Polres sehingga dapat menemukan jalan keluarnya serta dapat di selesaikan dengan kepala dingin", ujar Kapolres Dompu.

Terkait informasi ada salah-satu Mahasiswa yang di amankan di Mapolres Dompu pasca terjadi kericuhan itu tidak benar, karena setelah di lakukan pertemuan langsung oleh Kapolres Dompu dan adik-adik mahasiswa di Mapolres Dompu.

Kemudian terkait informasi laporan mahasiswa bahwa terjadi pemukulan yang di lakukan oleh personil Polres Dompu akan di lalukan penyelidikan terlebih dahulu jika benar di lakukan oleh anggota maka akan di proses sesuai ketentuan yang berlaku oleh anggota Propam dan terkait ada mahasiswa yang korban pasca keributan sudah di berikan pengobatan langsung oleh Polres Dompu di RSUD Kabupaten Dompu. Tandasnya. (Rdw/Dodo)

Posting Komentar

0 Komentar